Kesadaran yang Mengikis

       

          Negara Indonesia adalah negara yang memiliki segala macam keragaman yang begitu melimpah, diantaranya adalah keragaman suku bangsa, ras, bahasa, budaya, adat-istiadat, kebiasaan dan lain sebagainya. keberagaman yang begitu banyak menjadi sebuah keuntungan yang sangat besar bagi aset negara jika dikelola dengan baik. namun, akan menjadi suatu tantangan yang besar pula jika tidak tertangani secara serius.
         Seperti yang kita ketahui sekarang seperti tak menghiraukan batas negara atau teritorial negara manapun arus modernisasi dan globalisasi seakan deras mengalir. Modernisasi dan Globalisasi ini dapat mengancam kelangsungan ideologi kita yakni ideologi bangsa indonesia, bukan hanya dalam bidang ekonomi yang kalah dalam persaingan global, bidang sosial yang berdampak terhadap perilaku dan tata kehidupan bangsa, tetapi juga dalam bidang ideologi yakni dimana ideologi bangsa kita "Demokrasi Pancasila" dapat saja tergerus oleh ideologi bangsa lain yang menyimpang dengan dengan falsafah hidup bangsa kita.
        Ideologi bangsa kita yakni Demokrasi Pancasila yang bermakna segala hal yang dilakukan dalam tatanan negara, hukum, dan bermasyarkat harus sesuai dengan nilai-nilai pancasila didalamnya. Mengapa demikian, karena pancasila merupakan sumber hukum bangsa kita yang kedua setelah UUD 1945 yang harus dipatuhi oleh seluruh bangsa indonesia.
       Namun, dalam kenyataan saat ini demokrasi pancasila yang selalu di gembar-gemborkan oleh pemerintah kita nampaknya semakin di hiraukan oleh masyarakatnya sendiri yang lebih condong meniru kebarat-baratan. Pudarnya jiwa demokrasi pancasila di hati bangsa dapat berakibat buruk bagi bangsa kita sendiri yakni kehilangan generasi penerus untuk melanjutkan cita-cita bangsa. Semakin marak dijumpai kalangan remaja maupun dewasa sangat menggilai artis luar negeri hingga meniru segala cara berpakaian dan berperilaku idolanya. Apakah ini sebuah ketidakkesengajaan ?, saya pikir ini adalah kesengajaan yang dapat dilakukan oleh pihak-pihak yang memang sengaja ingin menghancurkan ideologi bangsa indonesia melaui berbagai cara.
       Berbagai cara mungkin telah banyak dilakukan oleh pemerintah itu sendiri seperti peningkatan kesadaran berbangsa dan bernegara melalui mata pelajaran di sekolah bagi pelajar, sosialisasi dan seminar bagi para pejabat daerah, mahasiswa, maupun masyarakat umum. Namun, tetap saja walau bagaimanapun arus modernisasi dan globalisasi tidak dapat dibendung dengan mudah.
Sebagai generasi yang akan meneruskan cita-cita bangsa haruslah kita lebih bijak dalam menghadapi segala perubahan yang semakin cepat ini. Dengan terlebih dahulu menyaring atau memfilter hal-hal baru yang ingin kita tahu dan kuasai.
Sekian, dari saya terimakasih atas perhatiannya.